Hebohwin99 Mulai dari excavator, bulldozer, hingga wheel loader, semuanya mengandalkan sistem hidrolik untuk menggerakkan boom, arm, bucket, blade, maupun fungsi lain yang membutuhkan tenaga besar.

Menyadari pentingnya hal ini, Hebohwin99 selalu menekankan bahwa perawatan hidrolik harus dilakukan secara rutin dan sesuai prosedur. Dengan strategi perawatan yang tepat, umur sistem hidrolik bisa diperpanjang, risiko kerusakan berkurang, dan kinerja alat berat tetap maksimal di lapangan.

1. Menggunakan Oli Hidrolik Berkualitas

Oli hidrolik adalah “darah” bagi sistem hidrolik. Penggunaan oli yang sesuai standar pabrikan sangat penting untuk mencegah gesekan berlebihan, korosi, dan panas berlebih. Hindari mencampur oli dari merek atau jenis berbeda karena dapat menurunkan kualitas pelumasan. Hebohwin99 selalu merekomendasikan oli berkualitas tinggi sesuai spesifikasi alat berat.

2. Rutin Mengecek Level Oli Hidrolik

Sebelum alat berat digunakan, operator harus memeriksa level oli hidrolik. Kekurangan oli bisa menyebabkan udara masuk ke sistem, mengakibatkan kavitasi, dan menurunkan tekanan hidrolik. Sebaliknya, jika oli terlalu penuh, dapat memicu kebocoran pada seal dan hose.

3. Mengganti Filter Hidrolik Tepat Waktu

Ganti filter sesuai jadwal servis untuk menjaga kebersihan oli dan keandalan sistem.

4. Memeriksa Selang dan Sambungan

Selang hidrolik bekerja di bawah tekanan tinggi. Jika terdapat retakan, kebocoran, atau sambungan longgar, risiko kegagalan sistem sangat besar. Operator harus melakukan inspeksi visual setiap hari. Hebohwin99 selalu menyediakan layanan pengecekan selang hidrolik agar potensi kerusakan bisa terdeteksi sejak dini.

5. Menjaga Kebersihan Sistem

Kontaminasi adalah musuh utama sistem hidrolik. Debu, pasir, atau air yang masuk ke dalam oli bisa merusak komponen internal seperti pompa, silinder, dan valve. Gunakan prosedur pengisian oli yang benar serta pastikan wadah penyimpanan oli selalu bersih.

6. Melakukan Uji Tekanan Hidrolik

Uji tekanan perlu dilakukan secara berkala untuk memastikan sistem bekerja sesuai standar. Tekanan yang terlalu tinggi bisa merusak seal dan hose, sementara tekanan rendah mengindikasikan adanya kebocoran atau masalah pada pompa. Hebohwin99 memiliki teknisi berpengalaman untuk melakukan uji tekanan secara akurat.

7. Melumasi Komponen Pendukung

Selain oli hidrolik, beberapa komponen pendukung juga membutuhkan pelumasan agar tidak cepat aus. Lakukan pelumasan pada pivot, joint, dan link sesuai rekomendasi pabrikan.

8. Perhatikan Suhu Operasi

Suhu kerja sistem hidrolik harus dijaga agar tidak terlalu panas. Overheating dapat mempercepat degradasi oli dan merusak seal. Pastikan sistem pendingin bekerja optimal, terutama saat alat berat beroperasi dalam jangka waktu lama.

Kesimpulan

Sistem hidrolik adalah jantung pergerakan alat berat. Tanpa perawatan yang tepat, potensi kerusakan besar bisa terjadi dan biaya perbaikan akan membengkak.

Sebagai mitra terpercaya, Hebohwin99 siap mendukung perawatan sistem hidrolik alat berat Anda. Dengan pengalaman dan tenaga ahli yang kompeten, Hebohwin99 menjamin hidrolik alat berat tetap handal, efisien, dan siap menghadapi tantangan di lapangan.